Vaksinasi COVID-19 Dosis Kedua, 27 Januari 2021, di Halaman Tengah Istana Kepresidenan, Provinsi DKI Jakarta
Juru Bicara Vaksinasi COVID-19 (Reisa Broto Asmoro)
Saat ini sudah bersama kita semua Bapak Presiden Joko Widodo.
Sehat Pak Presiden?
Presiden Republik Indonesia (Joko Widodo)
Alhamdulillah baik.
Juru Bicara Vaksinasi COVID-19 (Reisa Broto Asmoro)
Alhamdulillah.
Pak Presiden, ini merupakan penyuntikan dosis vaksin COVID-19 kedua. Bisa dijelaskan mengenai dua kali vaksin ini Pak?
Presiden Republik Indonesia (Joko Widodo)
Iya, jadi setelah suntikan vaksin COVID-19 yang pertama, itu di 13 Januari (2021) yang lalu, dua minggu yang lalu, sekarang, hari ini saya mendapatkan suntikan vaksin yang kedua. Dan sama seperti yang dilakukan dua minggu yang lalu, tidak terasa. Kalau dulu setelah 2 jam hanya pegal-pegal, sekarang saya kira juga sama saja. Saya juga aktivitas ke mana-mana juga.
Juru Bicara Vaksinasi COVID-19 (Reisa Broto Asmoro)
Baik. Setelah ini tentunya masih banyak kegiatan selanjutnya ya Pak Presiden, ya.
Pak Realisasi vaksinasi nakes ini memang dikatakan masih rendah. Menurut Bapak bagaimana ini sebenarnya ke depannya upaya dari pemerintah?
Presiden Republik Indonesia (Joko Widodo)
Ya, ini kan memang baru awal-awal ya, vaksinasi ini awal dimulai dari tenaga kesehatan (nakes), baik dokter maupun perawat. Dan biasa di awal itu ada manajemen di lapangan yang perlu diperbaiki, sehingga hari ini memang kita baru mendapatkan kurang lebih 250 ribu yang sudah divaksin untuk nakes. Tetapi, sehari-dua hari ini sudah melonjaknya cukup tajam, jadi sehari bisa 50 ribu.
Kita harapkan, memang targetnya karena kita memiliki 30 ribu vaksinator yang ada di kurang lebih 10 ribu puskesmas kita, maupun 3 ribu rumah sakit kita, kita harapkan sebetulnya sehari paling tidak bisa 900 (ribu) sampai 1 juta yang bisa divaksin. Ini target. Tapi itu memang perlu waktu, perlu manajemen lapangan yang baik dan ini yang selalu terus saya sampai sampaikan kepada Menteri Kesehatan.
Juru Bicara Vaksinasi COVID-19 (Reisa Broto Asmoro)
Baik. Pak, lalu untuk masyarakat sendiri kapan rencana akan dimulai?
Presiden Republik Indonesia (Joko Widodo)
Ini, sesuai yang saya sampaikan awal. Pertama memang diprioritaskan untuk tenaga kesehatan. Dokter, perawat, ini prioritas. Kemudian nanti berikutnya TNI-Polri dan pelayan publik, serta masyarakat, nanti berbarengan. Saya kira di bulan Februari, pertengahan sudah bisa masuk ke sana.
Juru Bicara Vaksinasi COVID-19 (Reisa Broto Asmoro)
Baik, insyaallah. Kita doakan semua agar lancar.
Pesan-pesan Pak untuk seluruh masyarakat Indonesia.
Presiden Republik Indonesia (Joko Widodo)
Ya, meskipun nantinya sudah divaksin kita tetap jangan lupa, protokol kesehatan tetap dijaga secara disiplin. Memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, ini penting karena kuncinya juga ada di situ. Selain vaksinasi, kunci yang kedua adalah menjaga protokol kesehatan. Hindari kerumunan, kurangi mobilitas ke mana-mana, saya kira itu.
Juru Bicara Vaksinasi COVID-19 (Reisa Broto Asmoro)
Baik. Terima kasih banyak Pak Presiden, semoga sehat selalu dan lancar ke depannya.
Presiden Republik Indonesia (Joko Widodo)
Terima kasih.
Juru Bicara Vaksinasi COVID-19 (Reisa Broto Asmoro)
Terima kasih.