Presiden Prabowo Terima Laporan Wapres Gibran Usai Hadiri KTT G20 di Johannesburg

Presiden Prabowo Subianto menerima kunjungan Wakil Presiden Gibran Rakabuming di Istana Merdeka, Jakarta, pada Selasa, 25 November 2025. (Foto: BPMI Setpres)
Presiden Prabowo Subianto menerima kunjungan Wakil Presiden Gibran Rakabuming di Istana Merdeka, Jakarta, pada Selasa, 25 November 2025. Kunjungan tersebut dilakukan untuk menyampaikan laporan hasil pelaksanaan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 di Johannesburg, Afrika Selatan, di mana Wapres Gibran hadir mewakili Presiden Prabowo.
Dalam keterangan tertulis yang disampaikan Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya, Wapres Gibran kembali ke Jakarta setelah mengikuti seluruh rangkaian forum global tersebut. “Wakil Presiden RI (Wapres) Gibran Rakabuming Raka kembali ke Jakarta pada Senin (24/11/2025) setelah mewakili Presiden Prabowo Subianto dalam Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 di Johannesburg, Afrika Selatan,” tulis Seskab Teddy.
Menurut Seskab Teddy, setibanya di Tanah Air, Wapres Gibran langsung melaporkan kepada Presiden Prabowo mengenai hasil pembahasan serta tindak lanjut sejumlah kerja sama internasional yang diperoleh dalam forum tersebut. “Setibanya di Jakarta, Wapres Gibran melaporkan hasil KTT G20 kepada Presiden Prabowo untuk menindaklanjuti berbagai kesepakatan dan kerja sama internasional yang telah dibahas,” ungkap Seskab Teddy.
Seskab Teddy dalam keterangannya juga menjelaskan bahwa Wapres Gibran berpartisipasi aktif dalam sejumlah sesi penting G20. Dalam forum tersebut, Wapres menegaskan komitmen Indonesia untuk terlibat aktif dalam pembangunan ekosistem teknologi global.
“Ia juga menegaskan komitmen Indonesia dalam mendorong pemerataan akses teknologi serta kemitraan global yang berkeadilan,” ungkap Seskab Teddy.
Selain menyampaikan laporan substantif, Wapres Gibran juga membawa pesan dari sejumlah kepala negara dan kepala pemerintahan yang ditemuinya selama rangkaian G20. “Selain itu, Wapres Gibran juga menyampaikan salam hangat dari para pemimpin dunia kepada Presiden Prabowo sebagai bentuk penghormatan dan hubungan diplomatik yang erat,” ucap Seskab Teddy. (BPMI Setpres)



