Dialog (melalui Panggilan Video) dengan Perawat Ruang ICU, Rumkital Dr. Ramelan Surabaya, Sifira Kristiningrum, 27 September 2020, di Istana Kepresidenan Bogor, Provinsi Jawa Barat
Presiden Republik Indonesia (Joko Widodo)
Mbak Fira, selamat siang.
Sifira Kristiningrum
Selamat siang, Pak.
Presiden Republik Indonesia (Joko Widodo)
Ini di…di rumah sakit mana, ya, Mbak Fira, ya?
Sifira Kristiningrum
Rumah Sakit Angkatan Laut dr. Ramelan, Pak.
Presiden Republik Indonesia (Joko Widodo)
Oh, iya, ya, ya. Mbak Fira ini kan, perawat.
Sifira Kristiningrum
Iya.
Presiden Republik Indonesia (Joko Widodo)
Sejak kapan ya, mulai bertugas menangani COVID-19?
Sifira Kristiningrum
Mulai bulan Mei, Pak.
Presiden Republik Indonesia (Joko Widodo)
Oh, Mei. Mei, Juni, Juli, Agustus, September, sudah lima bulan, ya?
Sifira Kristiningrum
Iya, Pak.
Presiden Republik Indonesia (Joko Widodo)
Terus kapan terakhir bertemu dengan keluarga? Apakah diizinkan pulang atau harus berjaga terus di rumah sakit?
Sifira Kristiningrum
Diizinkan pulang Pak, setelah satu bulan, kita cek swab. Nah (kalau) itu (hasilnya) negatif, kita (diizinkan) pulang.
Presiden Republik Indonesia (Joko Widodo)
Gimana penanganan COVID-19 di tempat Mbak Fira?
Sifira Kristiningrum
Ya, puji Tuhan, Pak, kita di ICU (intensive care unit), kalau saya ini dengan 16 tempat tidur, 11 ventilator. Cuma yang dua minggu terakhir ini, pasiennya menurun, Pak.
Presiden Republik Indonesia (Joko Widodo)
Oh, pasiennya menurun?
Sifira Kristiningrum
Iya.
Presiden Republik Indonesia (Joko Widodo)
Oh, ya syukur.
Untuk soal fasilitas ketersediaan alat medis dan tenaga medisnya cukup ya, berarti?
Sifira Kristiningrum
Iya, cukup. Puji Tuhan cukup, Pak. Apalagi mulai bulan ini ada bantuan relawan di ICU. (Ada) beberapa ruangan yang di-close tapi memang kebetulan pasien yang datang COVID-19 sedikit, jadi di-change, diputar (peruntukannya), seperti itu.
Presiden Republik Indonesia (Joko Widodo)
Terus selama menangani ini, pasien…apa yang sering dikeluhkan oleh pasien? Oleh mereka?
Sifira Kristiningrum
Ketakutan dari pasien-pasien itu, kebanyakan ketakutan, Pak. Kalau pasiennya sadar, sesak (napas) tapi masih dalam kondisi sadar, mesti mengeluh takut.
Presiden Republik Indonesia (Joko Widodo)
Iya, iya. Terus ini ada…, ada pesan untuk saya atau pesan untuk masyarakat?
Sifira Kristiningrum
Iya, Pak. Pesan untuk masyarakat dulu ya, Pak.
Presiden Republik Indonesia (Joko Widodo)
Iya.
Sifira Kristiningrum
Tetap untuk protokol kesehatan, tetap tolong dipatuhi. Karena kalau saya (dalam) perjalanan pulang itu masih lihat kerumunan massa yang masih tidak memakai masker, masih suka berkerumun, Bapak. Terus…untuk Bapak, terima kasih perhatian Bapak. Puji Tuhan, kemarin kita sudah menerima Pak, dari Bapak. Terima kasih, dengan itu, saya aplikasikan juga untuk saya melanjutkan sekolah lagi, Bapak.
Presiden Republik Indonesia (Joko Widodo)
Oh, syukur. Terus, ini untuk istirahat…untuk istirahat, untuk makan, semuanya cukup? Baik?
Sifira Kristiningrum
Cukup, Puji Tuhan. Kita di mes, ada beberapa mes, ada yang di hotel, dan makannya terjamin sekali, Pak.
Presiden Republik Indonesia (Joko Widodo)
Jadi, saya menyampaikan penghargaan, apresiasi yang tinggi kepada seluruh perawat, tenaga kesehatan, dokter, semuanya. Karena memang bekerja menangani COVID-19 ini tidak, tidak, tidak ringan, memakai APD (alat pelindung diri) sampai 8 jam itu sesuatu yang juga sangat berat sekali. Oleh sebab itu, sekali lagi, saya sangat menghargai, sangat mengapresiasi apa yang oleh Mbak Fira lakukan beserta seluruh rekan-rekan perawat, tenaga kesehatan, dokter, semuanya dalam berjuang terus melawan COVID-19 ini.
Semoga, semuanya segera cepat selesai.
Sifira Kristiningrum
Amin, Pak. Semoga, Pak, doa kami senantiasa.
Presiden Republik Indonesia (Joko Widodo)
Terima kasih, Mbak Fira, nggih. Hati-hati, nggih.
Sifira Kristiningrum
Terima kasih Bapak, terima kasih. Terima kasih kesempatannya, terima kasih.
Presiden Republik Indonesia (Joko Widodo)
Nggih, nggih.
Sifira Kristiningrum
Terus berjasa buat rakyat, semuanya.
Presiden Republik Indonesia (Joko Widodo)
Nggih, hati-hati, hati-hati, nggih.
Sifira Kristiningrum
Makasih, Bapak.
Presiden Republik Indonesia (Joko Widodo)
Selamat siang.
Sifira Kristiningrum
Selamat siang, nggih.