Pembekalan Presiden RI kepada Calon Perwira Remaja TNI dan Polri, di Gedung Sabang-Merauke, Akademi Angkatan Udara (AAU), Yogyakarta, 25 Juli 2016
Bismillahirrahmanirrahim,
Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh,
Selamat malam, salam sejahtera bagi kita semuanya,
Om swastiastu.
Yang saya hormati para Menteri Kabinet Kerja,
Yang saya hormati Panglima TNI, Kapolri, beserta seluruh Kepala Staf Angkatan,
Yang saya hormati Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta beserta Bupati dan Wali Kota yang hadir,
Yang saya banggakan, yang saya cintai para calon perwira remaja TNI dan Polri Tahun 2016,
Para undangan yang berbahagia.
Saudara-saudara sekalian para calon perwira remaja TNI dan Polri,
Esok adalah awal perjalanan kalian secara resmi mengemban tugas dan mengabdi kepada bangsa, negara, dan rakyat. Setelah dididik, setelah dilatih, setelah digembleng, dan setelah dipersiapkan dengan baik dalam kurun waktu sekitar empat tahun, insya Allah esok hari kalian akan resmi dilantik menjadi perwira remaja di jajaran Tentara Nasional Indonesia dan Kepolisian Negara Republik Indonesia.
Saya ingin mengingatkan bahwa meniti karir sebagai perwira berarti kalian semua adalah calon pemimpin-pemimpin masa depan. Pastikan bahwa setiap langkah kalian harus mencerminkan sikap seorang ksatria dan loyalitas penuh terhadap bangsa dan negara.
Hadapilah setiap penugasan yang datang dengan rasa ikhlas dan semangat yang tinggi. Maksimalkan segala kekuatan dan kemampuan yang dimiliki berlandaskan semangat pantang menyerah, semangat rela berkorban. Jangan pernah menghindar dari penugasan karena setiap penugasan merupakan bagian dari proses pendewasaan bagi seluruh prajurit TNI dan anggota Polri.
Bangsa Indonesia menaruh harapan kepada kalian semua untuk siap dan mampu menghadapi berbagai tantangan-tantangan yang ada. Untuk sekarang ini, konektivitas hubungan antarwilayah di tanah air belum sepenuhnya terwujud. Tanpa konektivitas ketimpangan antarwilayah akan terus berlangsung. Tanpa konektivitas persatuan Indonesia juga tidak akan kokoh.
Adalah tugas Saudara-saudara calon perwira nantinya untuk ikut menjaga, ikut memastikan, bahwa konektivitas di seluruh tanah air segera akan terwujud. Selain itu, beberapa tantangan yang kita hadapi dan perlu diperhatikan bersama adalah peredaran dan penyalahgunaan narkoba, korupsi, terorisme, radikalisme, premanisme, serta konflik dan ketegangan sosial akibat dari intoleransi yang terjadi di tengah-tengah masyarakat. Ke depan, seiring dengan kompetisi yang terjadi antarnegara, persaingan yang terjadi antarnegara, persaingan antarkawasan, maka ancaman terhadap pertahanan negara maupun gangguan kamtibmas akan semakin berat, akan semakin kompleks dan modern dari segi teknologi maupun modusnya. Itulah tantangan yang akan kita hadapi di masa yang akan datang, di masa depan.
Untuk itu, prajurit TNI dan anggota Polri harus bersikap responsif, harus bersikap peka dengan kecepatan yang sangat cepat, dengan terus meningkatkan kualitas kinerja secara profesional. Jadikan kritik dari masyarakat terkait kinerja TNI dan Polri sebagai masukan untuk perbaikan kita, perbaikan kinerja TNI dan Polri. Semua itu diperlukan agar kalian melaksanakan tugas dengan baik serta mampu mengukir prestasi, mampu mencapai kinerja yang membanggakan.
Jadilah perwira yang mampu menyesuaikan diri, cepat beradaptasi dengan perkembangan lingkungan strategis, baik dalam lingkup nasional, lingkup regional, maupun dalam lingkup global.
Terakhir, saya ingin mengucapkan penghargaan, ingin mengucapkan apresiasi yang terdalam kepada Danjen Akademi TNI, kepada para Gubernur Akademi Angkatan, Gubernur Akpol, dan kepada seluruh tenaga dan instruktur pendidik yang telah membina dan menempa calon-calon pemimpin di masa depan ini.
Saudara-saudara sekalian calon perwira,
Jadilah alat negara kebanggaan Indonesia di masa depan. Jadilah alat negara yang berdiri di atas semua golongan. Jadilah pemimpin-pemimpin yang berguna bagi nusa, bagi negara, dan bagi rakyat Indonesia.
Terima kasih.
Wassalamualaikum warahmatullahi wabaraktuh.
Om shanti shanti shanti om.
(Humas Setkab)
